You are a wall, no one can climb over
[20 Juli 2014]
Bismillah..
Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang
Sakali lagi, silahkan salahkan saya untuk hal ini. 3 tulisan sekaligus
-_-
Kali ini saya akan menuliskan sesuatu yang
menunjukan bahwa saya adalah tukang keju! (Where is jeane? You should come
here, gurl) haha
You
are a wall. No one can climb over.
Kamu
seperti tembok,
Kamu
tahu tembok?
Tembok tidak bisa dipanjat kalau tidak ada tangga di sana atau sesuatu
yang bisa menopang
Iya itu kamu! Kamu seperti tembok!
Sekarang,
Kamu punya pilihan. Kamu ingin tembok lain bersanding di samping kamu
yang bersama kalian bisa membuat istana yang besar dan kuat
Atau kamu hanya butuh cat sebagai hiasan yang yang melindungi kamu.
Atau kamu inginkan dua-duanya?
Atau kamu berpikir kamu tembok yang sudah dicat dengan indah jadi yang
kamu butuhkan adalah tembok lain untuk membangun rumah yang indah?
Atau saya beri anda pilihan lain. Tembok saja tidak cukup untuk
membangun istana. Anda masih butuh atap lantai, pintu, jendela, dan yang
lainnya.
Anda butuh atap? Tentu saja
Anda butuh elemen lain? Tentu saja.
Jadi apa yang anda butuhkan? Elemen lain.
Elemen lain yang bukan hanya sebagai pelengkap tapi juga penyempurna.
Yang akan melindungimu dan yang memperindah.
Ini tidak sesuai rencana sebenarnya. Saya
tidak berencana menulis ini tidak!!
Oh tentu saja sekali lagi dari tulisan
saya, saya mendapatkan suatu kesimpulan.
“setinggi apapun kamu, sekuat apapun
kamu, sehebat apapun kamu, kamu tidak bisa berdiri sendiri untuk mencapai sukses,
membuat sesuatu yang kamu impikan selama ini. Ketika kamu berkata kamu hanya
butuh diri kamu sendiri dan tidak butuh orang lain, di saat itu juga jatuh”
Setiap orang punya pikiran, punya cara
sendiridalam menginterpretasikan sesuatu iyakan? Tulisan di atas mempunyai
arti.. oke cukup.
Tulisan ini berakhir.
Bye bye!
Comments
Post a Comment