Pikiran yang Kompleks
[20 Juli 2014]
Bismillah..
Dengan nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang
Ini salah satu sifat saya yang harus saya perbaiki.
Instead of writing everything at once, you can write it anytime you have
an idea.
Iya karena sifat ini hasil yang didapat
tidak maksimal. Kadang-kadang saya lupa apa yang harus – ingin – saya
tulis. Tapi yah. Kadang mood menentukan segalanya.
Ini
tentang saya.
Oh sebelumnya, saya menulis ini di kosan
saya, di daerah Sunter. Bagi yang belum tahu dan ingin tahu. Saat ini saya
sedang praktek lapang dengan salah satu teman saya di A*M (nama disamarkan)
di bagian lab. Kultur Jaringan.
Suatu hai saya bertanya kepada teman saya “pikiran
kamu itu simple banget..” setelah sebelumnya dia bercerita tentang
keinginannya untuk keliling Jakarta naik busway. Ini hal ini alasan
kenapa saya ingin menulis. Saya kadang berpikir kenapa orang punya pikiran
simple padahal otak mereka tersusun dengan sangat-sangat-sangat rumit dengan
jutaan bahkan milyaran sel penyusun. Anda harus tahu sesaat setelah saya
menulisa kalimat di atas saya langsung berpikir “Inilah kuasa Allah.. Inilah
apa yang Allah ciptakan”.
Sebagai
seorang mahasiswa yang mempelajari biologi, kami mempelajari hal-hal seperti
ini, tentang otak. Oh kita beralih ke sesuatu yang lebih universal. Manusia.
Kami memperlajari manusia, hewan, tumbuhan, mikroraganisme, dan interaksinya.
Manusia bahkan yang terkecil mikrooraganisme mempunyai struktur yang kompleks
yang tidak bisa dibayangkan. Bukan hanya strukturnya saja yang kompleks, semua
kegiatan yang terjadi didalamnya sangat luar biasa. Banyak hal yang bisa kita
pelajari. Kalau anda berpikir kita hanya mempelajarinya secara science anda
salah. Kita bahkan bisa mendapat pelajaran hidup dari ini.
Saya
jadi teringat tentang kata-kata guru saya waktu SMA. “Jangan mengeluh..
sel-sel kita aja ngga pernah berhenti kerja mereka. Mereka ngga pernah protes…”
iya tentu saja ketika sekali saja mereka mogok kerja anda akan mati oh
mungkin simplenya anda sakit. Lalu bagaimana kalau anda sakit? Perlu anda tahu
bahwa sel-sel dalam tubuh anda bekerja lebih berat dari biasanya. Jadi. Sayangi
diri anda!!
Oh
apa ini. Saya tidak berniat menulis dua paraghraf di atas, tangan saya mengetik
dengan sendirinya.
Baiklah kita kembali kepikiran simple. Saya
merasa pikiran saya kompleks, dibandingkan dengan teman saya yang semua
keinginannya simple dan yah keinginan itu yang sepertinya membuat dia bahagia. You
know, I don’t have this kind of thoughts. Dan yah kadang saya membenci diri
saya karena hal ini. Pikiran saya terlalu rumit. Kadang untuk mencari suatu
jalan keluar, pikiran saya berbeda dengan yang lain sehingga menimbulkan
pertanyaan dalam diri saya “kenapa memilih jalan rumit ketika di sana ada
jalan yang lebih simple?”.
Hal yang lebih buruk adalah pikiran saya
kadang berubah dengan sangat cepat tapi akan kembali pada pikiran semula dan
ini sangat tidak menyenangkan. Teman saya pernah berkata bahwa saya keras
kepala. Oh ini bukan salah saya, saya tidak selalu bisa mengendalikan pikiran
saya.
oh saya stuck saya bingung apa yang harus saya tulis.
Baiklah. Setiap orang punya pikiran
masing-masing dan sesungguhnya saya tidak percaya jika ada orang yang bisa
membaca pikiran. Tapi mata mungkin bisa menunjukkan pikiran seseorang. Saya
mulai aneh sebaiknya saya akhiri tulisan ini.
Bye bye!
Comments
Post a Comment