“So which of the favors of your Lord would you deny?” – (Noble Qur'an - Surat Ar-Rahman 55:19-21)

[ENTRY POST] Life Lessons #9: The beauty will never fade

Bismillah…
Dengan nama Allah yang Maha Pengasih Maha Penyayang
July 11, 2016 12.25 PM



Productive is a must.


Lebaran kemarin, kakak pertama saya pulang membawa istri dan kedua anaknya. Ketika kami se keluarga besar berkumpul, dia bercerita tantang kegiatan mengaji ke rumahnya. Intinya, beberapa orang temannya bacaan ngajinya belum bagus.
Tidak, tidak bermaksud menjelek-jelekkan. Hal ini kita bisa jadikan pelajaran. Lebih dari apapun, Kita diciptakan di bumi ini untuk menyembah Allah. Perintah menyembah Allah tertera jelas di dalam Al Qur’an. dan Allah menciptakan pedoman bagaimana kita untuk hidup dan menyembah Allah yaitu Al-Qu’ran yang selanjutnya diterangkan lebih lanjut dengan Hadits Rasulullah s.a.w.

Al-Qur’an begitu penting bagi umat Islam.
Membacanya saja sudah membuat hati tenang.
Al-Qur’an begitu penting bagi umat Islam.

Dari itu, orang tua wajib mengajarkan Al-Quran kepada anak-anaknya.
Bukan hanya membacanya, tetapi membaca dengan baik, dengan tartil, dengan bacaan yang bagus. Kenapa bacaannya harus baik? Karena jika salah bacanya sedikit saja, bisa salah artinya.

Begitu pentingnya Al-Qur’an.
Bagi yang belum bisa membaca Al-Quran, terus belajar karena “Orang yang membaca Al-Qur’an dengan terbata-bata dan mengalami kesulitan (berat lidahnya), maka ia akan mendapatkan dua pahala.” (HR. Muslim dan Aisyah)

Apa yang dimaksud dengan dua pahala?
Yaitu pahala membaca dan pahala kesulitan yang dialaminya

Masya Allah… Allah baik ya? J

Kenapa harus membaca Al-Qur’an?
Salah satu keistimewaannya adalah bisa memberikan Syafaat bagi pembacanya pada hari kiamat.

Rasulullah s.a.w bersabda, “Bacalah Al Qur’an, karena ia akan datang pada hari kiamat sebagai pemberi syafaat bagi para pembacanya.” - (HR. Muslim)

Rasulullah s.a.w bersabda, “Puasa dan Al-Qur’an akan memberi syafaat kepada seorang hamba di hari kiamat. Puasa berkata, “Wahai Tuhanku, aku telah menahan hasrat makan dan syahwatnya di siang hari, maka perkenankanlah aku memberikan syafaat kepadanya. Berkata pula Al Qur’an, “Wahai Tuhanku, aku telah menghalanginya untuk tidur di waktu malam, maka perkenankanlah aku memberi syafaat kepadanya.” Nabi bersabda, “Maka keduanya pun (Puasa dan Al Qur’an) diperkenankan memberikan syafaat.” - (HR. Ahmad)

Masya Allah, Al Qur’an J

pic source: whatcomflowers


Comments

Popular Posts